Pengumuman Pemenang Lomba Menulis Potret Kematian

Daftar 25 naskah yang lolos dalam Antologi Potret Kematian
1.Kematian: Awal Menuju Tempat Yang Kekal Dan Abadi – Liawati
2.Potret Dari Kamar-kamar Rumah Sakit – Rezki Hardiyanti Taufik
3.Tentang Kematian Ayah – Dedek Fidelis Sinabutar
4.Derap Kematian – Haya Najma
5.Perjumpaan – Rika Isvandiary
6.Sudah Siapkah Kita Menyambutnya? – Noor Siti Halimah
7.Perpisahan Dan Pertemuan – Gunawan Wibisono
8.Catatan Kematian – Dian Utami
9.Peristiwa-peristiwa Itu – Mugniar
10.Dubia Ad Malam – Rifki
11.Kematian Berteman Anjing – Sarah Amijaya
12.Pada Hari Ketika Pamanku Meninggal Dunia – Rana Wijaya Soemadi
13.Sebuah Kepastian – Intan Daswan
14.Rahasia Kematian – April May My
15.Melati Kecilku dalam Kenangan – Muktia Farid
16. Pergi Yang Tak Kembali – Susie Ncuss
17. Kematian – Salsabilah Nadhifah Aqilah
18. Catatan Detik-detik Terakhir Seorang Kawan – Iqbal Latif
19. Saat Semua Terputus – Zakiyatul Fakhiroh
20. Renungan Mati – Endeh Kursiyah
21. Kematian Bukan Pemutus Bakti – Fauziyyah Arimi
22. Kematian: Lebih dari sekedar tak dapat menelan – Andy Hardiyanti Hastuti
23. Tragedi Malam Takbiran – Erny Binsa
24. KETIKA KEMATIAN MENGHAMPIRI- Pipit Setiafitri
25. Lelaki Berhati Baja – Ahmad Shofyadi

Kami akan mengusahakan agar 25 naskah yang terpilih ini dapat dibukukan. Untuk itu, kami harapkan agar naskah tersebut tidak diikutsertakan atau dipublikasikan ke media manapun. Bagi penulis yang naskahnya tidak lolos, hak terbit dikembalikan ke masing-masing penulis.

Dan berikut juara lomba menulis tentang potret kematian:

Juara I: Tentang Kematian Ayah – Dedek Fidelis Sinabutar
Juara II: Sudah Siapkah Kita Menyambutnya? – Noor Siti Halimah
Juara III: Catatan Kematian – Dian Utami

Kami juga memberikan kategori tambahan, yatu juara harapan.

Juara Harapan: Melati Kecilku dalam Kenangan – Muktia Farid

Selamat Kepada para pemenang dan para penulis yang naskahnya lolos.

Kepada masing-masing pemenang harap mengirimkan pesan berupa alamat untuk pengiriman hadiah beserta nomor yang dapat dihubungi ke inbox pihak penyelengara.

Terima kasih atas partisipasi seluruh peserta lomba potret kematian. Mohon maaf jika selama proses lomba ada hal-hal yang kurang berkenan. Wassalamu’alaykum wr wb.

Penyelenggara:
Sari Yulianti & Diena Rifa’ah

*special thanks to para sponsor yang udah mau menyumbang hadiah untuk lomba ini. semoga Allah melapangkan rizki kalian ^__^b

Nb:
Tadinya mau pake kata pembuka juga. Tapi kemarin tuh ngejar deadline pengumuman tgl 9 Okt 11 jadi tulisan yang dibuat kaku banget kayak gini. minimal memuat daftar 25 naskah terpilih dan juara 123 lah..

Berhubung sempat kena site maintenance, jadi pengumuman di MP-ku telat sehari. Pengennnya mau sekalian curcol, tapi waktu buat nulis pagi ini lumayan terbatas. kemungkinan baru nanti malam mengudara yang agak lamaan dikit. Tadinya mau dipublish nanti aja, tapi ingat kalau punya amanah ke peserta untuk menginfokan pengumumannya di blog megalotus dan blog akuai. Jadi inilah hasilnya…

#eaaa,, akhirnya curcol juga :))

43 responses

  1. jalankejayaan said: wah.. baru tau ada lomba ttg kematian.. pdhal sdh ada naskahnya

    lama ga main ke MP saya sih… *loh?mungkin karena info lomba ini kurang menyebar luas ke seantero negeri kali yaa? 😀

  2. qqcakep said: Alhamdulillah. Barokallahufiikum.. Selamat buat yang lolos dan para pemenangnya :)^_^Qq Cakep

    alhamdulillah hwaa, pagi2 kedatangan mba ida. lama tak bersua di kampung MP yaa.. hoho.. *sediain teh anget*

  3. alhamdulillah… masuknanya neh… tulisan yang saya sertakan adalah bagian dari tulisan lain. cerita itu adalah bagian akhir tulisan yg cukup panjang. tulisan tersebut dalam proses penerbitan buku… bermasalah enggak?

  4. jampang said: alhamdulillah… masuknanya neh… tulisan yang saya sertakan adalah bagian dari tulisan lain. cerita itu adalah bagian akhir tulisan yg cukup panjang. tulisan tersebut dalam proses penerbitan buku… bermasalah enggak?

    owh…nanti yaa dirembukin dulu sama juri, hehe… 😀

  5. yasirbuhani said: selamat buat semuanya, lho? eh usul, adain lomba lagi seputar ‘IDUL ADHA 🙂

    waduh, saya maunya jadi peserta ajaaa… libur jadi penyelenggara lomba dulu 😛

  6. susie89 said: aku nunggu yang ini aja…8->oya, makacih level 10 buat penyelenggara… ;;)

    haha.. ncus ada2 aja… makasih level 10 kayak gimana toh?doain yaa moga benar2 dibukukan..

  7. akuai said: haha.. ncus ada2 aja… makasih level 10 kayak gimana toh?doain yaa moga benar2 dibukukan..

    itu lho… terinspirasi dari keripik maicih level 10 yg ajib banget pedesnya. ;))iyup, ku doain terus dah… [-o<!–

  8. jungkatjungkit said: alhamdulillah masuk 25 besar.btw, ntar nama saya ganti ga pake nama asli bisa nggak? pake nama MP aja… 😀

    boleh boleh.. jadi jungkat jungkit? :))

Leave a reply to ikhwatiislam Cancel reply